Solo Travelling Pertama Kali Ke Bali! Part 13

Natasha Setyamukti
4 min readDec 20, 2023

--

Hari ini aku akan melanjutkan perjalananku ke kota lain yang ada di Bali, yang berarti aku akan meninggalkan kota Singaraja. Rencananya aku akan berangkat menggunakan travel, jadi travel akan menjemput ke rumah kemudian setelah menjemput semua penumpang, baru akan berangkat ke kota tujuan. Jadwal travelku hari ini adalah pukul 16.00 jadi aku masih memiliki cukup banyak waktu untuk explore dan menghabiskan waktu di rumah.

Pagi hari seperti biasa aku membuat kopi dan minum kopi sambil keliling rumah. Entah kenapa sepertinya ada banyak spot di rumah nenekku yang belum pernah aku nikmati, dan tentunya semua terasa lebih enak dengan segelas latte panas. Kali ini aku duduk didepan, smabil menikmati tanaman yang sedang tumbuh indah dan menikmati langit Bali yang sangat biru, tidak lupa dengan cahaya matahari pagi yang cantik.

Setiap pagi, karena kau selalu dibangunkan oleh anjing nenekku, aku selalu jadi punya waktu untuk menikmati suasana pagi, karena mereka membangunkanku selalu jam 6, jadi masih agak gelap. Satu sisi kadang kesel juga karena aku masih ingin beristirahat, tapi satu sisi kalau aku tidak bangun aku tidak akan bisa menikmati keindahan pagi hari.

Setelah menghabiskan kopi dan bermain dengan anjing-anjing, aku diajak sarapan. Menu hari ini nasi dan telur, tidak lupa dengan sayur. Tidak lama kami sarapan, kemudian aku kembali ke kamar untuk packing. Kemarin malam aku sudah sempat packing tapi belum semuanya karena masih ada beberapa barang yang akan aku gunakan. Saat itu juga aku terpikir untuk menghubungi pihak travel untuk makesure jam keberangkatan, entah kenapa saat itu rasanya ada keinginan yang kuat untuk menghubungi pihak travel.

Benar saja, mereka membalas beberapa menit kemudian dan menjelaskan bahwa keberangkatan travel sore jadi tidak ada hari itu dan akan dipercepat jadi jam 12, dan saat itu sudah jam 10. Panik dong! Aku belum siap packing, belum mandi, dan pastinya semua rencana bubar, yang tadinya kepikiran masih punya banyak waktu untuk jalan2 dan makan disekitar rumah, ternyata ga bisa. Setelah mendapat info tersebut, aku langsung menginfokan nenekku bahwa keberangkatanku dipercepat, jadi nenekku langsung menyiapkan makan siang dan membuatkanku bekal untuk makan malam.

Aku juga langsung mandi dan packing semua barang, sempet agak panik sih tapi akhirnya semua bisa selesai tepat pada waktunya. Aku selesai mandi, langsung packing semua dan makan siang. Nenekku masih menyiapkan beberapa perbekalan. Sebenarnya lebih enak perjalanan siang, karena otomatis perjalanan masih akan cerah dan tiba di lokasi masih terang, bahkan mungkin aku jadi masih punya waktu untuk eksplor daerah Denpasar nanti. Sedangkan kalau berangkat sore, pasti nanti tiba di lokasinya sudah malam dan jadi habis 1 hari di jalan.

Setelah semua perbekalan selesai, supir travel mengabari bahwa akan menjemputku sekitar jam 13.00 WITA. Aku cukup santai dan tenang sekarang karena semua barang sudah dipacking dan aku sudah siap berangkat. Berpamitan rasanya menjadi hal yang sangat sulit, karena aku hanya bertemu dengan nenekku setahun sekali, bahkan ini pertama kalinya aku bertemu dengan nenekku setelah 4 tahun tidak bertemu, jadi mengucapkan selamat tinggal setelah sekian lama tidak bertemu, baru berkegiatan bersama selama 1 mingguan dan banyak menghabiskan waktu bersama, sulit rasanya mengucapkan pamit.

Travelpun datang, sempat agak sulit mereka menemukan alamatku, tapi akhirnya sampai juga. Setelah memasukkan barang ke bagasi dan naik ke travel, supir travelnya baru bilang bahwa kita langsung berangkat ke Denpasar karena tidak ada penumpang lain lagi di perjalanan kali ini. Kaget dong! Karena aku sudah mempersiapkan fisik dan mentalku sejak semalam. Dipikiranku travel akan penuh dan pasti perjalanan akan memakan waktu yang lama karena menjemput terlebih dahulu penumpang lain dan menurunkan penumpang lain juga ketika sudah sampai di kota tujuan. Dan ternyata aku hanya sendiri! Yang berarti aku akan langsung diantarkan ke tempat tujuanku. Rasanya senang dan bersyukur sekali!

Perjalanan memakan waktu sekitar 1,5 jam dan tidak terasa karena supir travelnya banyak cerita dan banyak ngobrol. Ia membagikan pengalamannya sebagai supir, sudah berapa lama tinggal di Bali dan banyak hal lainnya. Aku juga jadi menceritakan kegiatanku selama di Bali, pokoknya kami saling berbagi cerita.

Kami sempat berhenti juga di Indomaret dan membeli kopi karena sudah mulai mengantuk, tapi untungnya dari tadi banyak mengobrol. Untungnya sekarang sudah ada shortcut Bedugul jadi perjalanan lebih cepat dan tidak banyak belok seperti dulu.

Sesampainya di Denpasar, kami langsung menuju ke titik yang harus aku tuju yaitu di daerah Renon. Selama satu minggu di Denpasar, aku akan tinggal di guest house milik nenekku. Sesampainya disana aku langsung masuk dan beberes. Karena masih agak siang, aku rencananya mau jalan-jalan di sekitar guest house.

Setelah berganti baju akupun langsung jalan. Aku keliling sekitar 30 menit dan sudah kembali lagi ke rumah setelah mendapatkan hal yang aku perlukan, seperti air minum dan informasi cafe dengan wifi karena aku masih harus bekerja, sedangkan disini tidak ada wifi.

Aku memutuskan untuk langsung beristirahat karena besok pagi-pagi sekali aku sudah harus pergi karena aku sudah ada janji dengan seseorang, yang tentunya akan menjadi perjalanan yang tidak kalah menyenangkan!

--

--

No responses yet